Logo Universitas Halu Oleo (UHO) |
Juri yang ditunjuk menjadi
reviewer monev berasal dari latar belakang bidang keilmuan yang berbeda. Ketika
monev, satu ruangan diisi oleh satu juri. Oleh karena itu, mahasiswa yang di
monev harus mempersiapkan dirinya dengan baik jika ingin ke PIMNAS. Karena tim
lainnya juga akan berebut tiket menuju PIMNAS. Monev inilah yang menjadi point
penting penentu masuk tidaknya ke PIMNAS. Dari sekian ribu proposal yang
didanai hanya akan diambil ratusan proposal yang bisa ikut ke PIMNAS.
Selain dari hasil monev, nilai
proposal PKM dan laporan kemajuan juga menjadi point penilaian ke PIMNAS. Kegiatan
bergengsi PIMNAS di tahun 2015 ini akan diadakan di Universitas Halu Oleo (UHO)
Kendari, Sulawesi Tenggara. PIMNAS sudah berlangsung selama 28 kali. Berdasarkan
informasi dari salah satu media online, UHO dipilih menjadi tuan rumah PIMNAS
2015 setelah terjadi pertemuan dengan pihak DIKTI bulan november yang lalu. Dukungan
dari pemerintah daerah setempat juga sudah diperoleh.
Penyelenggaraan PIMNAS dari tahun
ke tahun selalu dirotasi dari pulau jawa ke luar pulau jawa. Jika sebelumnya
PIMNAS 2014 dilaksanakan di UNDIP Semarang, Jawa Tengah. Maka kali ini UHO, Kendari,
Sulawesi Tenggara yang jadi tuan rumah. Penunjukan UHO menjadi tuan rumah
PIMNAS alasan. Sebelum terpilih, UHO juga bersaing dengan kampus lainnya untuk
merebutkan jadi tuan rumah PIMNAS. Universitas Sumatera Utara (USU) Medan dan
Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar adalah 2 kampus pesaing UHO. Namun,
DIKTI lebih memilih UHO menjadi tuan rumah PIMNAS 2015.
Menjadi tuan rumah PIMNAS adalah
suatu kebanggan dari masing-masing kampus. Dengan ditunjukkanya kampus UHO
sebagai tuan rumah PIMNAS maka akan bisa meningkatkan nilai tambah kampus itu
di mata kampus lainnya jika sukses menyelenggarakan PIMNAS. Keuntungan juga
bisa diraih dari event nasional itu dengan hadirnya mahasiswa yang mencapai puluhan
ribu bisa menjadikan penghasilan tambahan bagi warga disana.
Selain melakukan Presentasi untuk
merebutkan juara PIMNAS. Para peserta juga diajak untuk berwisata mengenal kota
penyelenggara PIMNAS. Kunjungan wisata di PIMNAS sudah menjadi agenda rutin
yang sengaja diagendakan setelah peserta melakukan presentasi. Tentu ini
menjadi ladang untuk promosi kota Kendari yang punya wisata laut yang indah
yakni Wakatobi. Maka tak salah jika DIKTI menunjuk UHO menjadi tuan rumah
karena kampus itu adalah yang terbesar di Sulawesi tenggara sekaligus kota
kendari dengan aneka tempat wisata yang tak kalah indah.
Malang,
26 Januari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar